Microcontroller
1. Sedikit Pengertian Microcontroller
Microcontroller, sebagai suatu terobosan teknologi mikroprosesor dan
mikrokomputer merupakan teknologi baru untuk memenuhi kebutuhan pasar.
Microcontroller sebagai teknologi baru, yaitu teknologi semikonduktor
dengan kandungan transistor yang lebih banyak namun hanya membutuhkan
ruang yang kecil sehingga microcontroller dapat diproduksi secara masal
(dalam jumlah banyak) membuat harganya menjadi lebih murah (dibandingkan
mikroprosesor). Microcontroller sebagai kebutuhan pasar, mikrokontroler
hadir untuk memenuhi selera industri dan para konsumen akan kebutuhan
dan keinginan alat-alat bantu bahkan mainan yang lebih baik dan canggih.
Mikrokontroler adalah
sebuah chip yang berfungsi sebagai pengontrol rangkaian elektronik dan
umunya dapat menyimpan program didalamnya. Mikrokontroler umumnya
terdiri dari CPU (Central Processing Unit), memori, I/O tertentu dan
unit pendukung seperti Analog-to-Digital Converter (ADC) yang sudah
terintegrasi di dalamnya.
Kelebihan utama dari mikrokontroler ialah tersedianya RAM dan peralatan
I/O pendukung sehingga ukuran board mikrokontroler menjadi sangat
ringkas. Mikrokontroler MCS51 ialah mikrokomputer CMOS 8 bit dengan 4 KB
Flash PEROM (Programmable and Erasable Only Memory) yang dapat dihapus
dan ditulisi sebanyak 1000 kali. Mikrokontroler ini diproduksi dengan
menggunakan teknologi high density non-volatile memory. Flash PEROM
on-chip tersebut memungkinkan memori program untuk diprogram ulang dalam
sistem (in-system programming) atau dengan menggunakan programmer
non-volatile memory konvensional. Kombinasi CPU 8 bit serba guna dan
Flash PEROM, menjadikan mikrokontroler MCS51 menjadi microcomputer
handal yang fleksibel.
Read more at:
http://elektronika-dasar.web.id/artikel-elektronika/pengertian-dan-kelebihan-mikrokontroler/
Copyright © Elektronika Dasar
Mikrokontroler adalah
sebuah chip yang berfungsi sebagai pengontrol rangkaian elektronik dan
umunya dapat menyimpan program didalamnya. Mikrokontroler umumnya
terdiri dari CPU (Central Processing Unit), memori, I/O tertentu dan
unit pendukung seperti Analog-to-Digital Converter (ADC) yang sudah
terintegrasi di dalamnya.
Kelebihan utama dari mikrokontroler ialah tersedianya RAM dan peralatan
I/O pendukung sehingga ukuran board mikrokontroler menjadi sangat
ringkas. Mikrokontroler MCS51 ialah mikrokomputer CMOS 8 bit dengan 4 KB
Flash PEROM (Programmable and Erasable Only Memory) yang dapat dihapus
dan ditulisi sebanyak 1000 kali. Mikrokontroler ini diproduksi dengan
menggunakan teknologi high density non-volatile memory. Flash PEROM
on-chip tersebut memungkinkan memori program untuk diprogram ulang dalam
sistem (in-system programming) atau dengan menggunakan programmer
non-volatile memory konvensional. Kombinasi CPU 8 bit serba guna dan
Flash PEROM, menjadikan mikrokontroler MCS51 menjadi microcomputer
handal yang fleksibel.
Read more at:
http://elektronika-dasar.web.id/artikel-elektronika/pengertian-dan-kelebihan-mikrokontroler/
Copyright © Elektronika Dasar
Mikrokontroler adalah
sebuah chip yang berfungsi sebagai pengontrol rangkaian elektronik dan
umunya dapat menyimpan program didalamnya. Mikrokontroler umumnya
terdiri dari CPU (Central Processing Unit), memori, I/O tertentu dan
unit pendukung seperti Analog-to-Digital Converter (ADC) yang sudah
terintegrasi di dalamnya.
Kelebihan utama dari mikrokontroler ialah tersedianya RAM dan peralatan
I/O pendukung sehingga ukuran board mikrokontroler menjadi sangat
ringkas. Mikrokontroler MCS51 ialah mikrokomputer CMOS 8 bit dengan 4 KB
Flash PEROM (Programmable and Erasable Only Memory) yang dapat dihapus
dan ditulisi sebanyak 1000 kali. Mikrokontroler ini diproduksi dengan
menggunakan teknologi high density non-volatile memory. Flash PEROM
on-chip tersebut memungkinkan memori program untuk diprogram ulang dalam
sistem (in-system programming) atau dengan menggunakan programmer
non-volatile memory konvensional. Kombinasi CPU 8 bit serba guna dan
Flash PEROM, menjadikan mikrokontroler MCS51 menjadi microcomputer
handal yang fleksibel.
Read more at:
http://elektronika-dasar.web.id/artikel-elektronika/pengertian-dan-kelebihan-mikrokontroler/
Copyright © Elektronika Dasar
Mikrokontroler adalah
sebuah chip yang berfungsi sebagai pengontrol rangkaian elektronik dan
umunya dapat menyimpan program didalamnya. Mikrokontroler umumnya
terdiri dari CPU (Central Processing Unit), memori, I/O tertentu dan
unit pendukung seperti Analog-to-Digital Converter (ADC) yang sudah
terintegrasi di dalamnya.
Kelebihan utama dari mikrokontroler ialah tersedianya RAM dan peralatan
I/O pendukung sehingga ukuran board mikrokontroler menjadi sangat
ringkas. Mikrokontroler MCS51 ialah mikrokomputer CMOS 8 bit dengan 4 KB
Flash PEROM (Programmable and Erasable Only Memory) yang dapat dihapus
dan ditulisi sebanyak 1000 kali. Mikrokontroler ini diproduksi dengan
menggunakan teknologi high density non-volatile memory. Flash PEROM
on-chip tersebut memungkinkan memori program untuk diprogram ulang dalam
sistem (in-system programming) atau dengan menggunakan programmer
non-volatile memory konvensional. Kombinasi CPU 8 bit serba guna dan
Flash PEROM, menjadikan mikrokontroler MCS51 menjadi microcomputer
handal yang fleksibel.
Read more at:
http://elektronika-dasar.web.id/artikel-elektronika/pengertian-dan-kelebihan-mikrokontroler/
Copyright © Elektronika Dasar
Mikrokontroler adalah
sebuah chip yang berfungsi sebagai pengontrol rangkaian elektronik dan
umunya dapat menyimpan program didalamnya. Mikrokontroler umumnya
terdiri dari CPU (Central Processing Unit), memori, I/O tertentu dan
unit pendukung seperti Analog-to-Digital Converter (ADC) yang sudah
terintegrasi di dalamnya.
Kelebihan utama dari mikrokontroler ialah tersedianya RAM dan peralatan
I/O pendukung sehingga ukuran board mikrokontroler menjadi sangat
ringkas. Mikrokontroler MCS51 ialah mikrokomputer CMOS 8 bit dengan 4 KB
Flash PEROM (Programmable and Erasable Only Memory) yang dapat dihapus
dan ditulisi sebanyak 1000 kali. Mikrokontroler ini diproduksi dengan
menggunakan teknologi high density non-volatile memory. Flash PEROM
on-chip tersebut memungkinkan memori program untuk diprogram ulang dalam
sistem (in-system programming) atau dengan menggunakan programmer
non-volatile memory konvensional. Kombinasi CPU 8 bit serba guna dan
Flash PEROM, menjadikan mikrokontroler MCS51 menjadi microcomputer
handal yang fleksibel.
Read more at:
http://elektronika-dasar.web.id/artikel-elektronika/pengertian-dan-kelebihan-mikrokontroler/
Copyright © Elektronika Dasar
Nara sumber
(http://fuat27.wordpress.com/2012/11/26/pengertian-dan-kelebihan-microcontroller/)
2. Menyederhanakan Program
PRAKTEK-1
BASIC I/O P1
SEBAGAI OUTPUT
Langkah:
1.
Hubungkan
PORT DT51 Min Sys dengan PORT OUTPUT DT-51 tariner board.
2.
Hubungkan
CONTROL DT-51 Min Sys dengan CONTROL DT-51 trainer board.
3.
Hubungkan
DT-51 Min Sys dengan PC menggunakan kabel serial
4.
Hubungkan
Dt-51 MIn Sys dengan sumber tegangan
Program 4
Transfer data Output dari Data RAM
Data disimpan di RAM,
kemudian satu persatu dikeluarkan ke P1
1.
Source Code yang
masih lengkap
$mod51
CSEG
ORG 4000H
LJMP START
ORG
4100H
START: MOV
30H,#00000001B
MOV
31H,#00000010B
MOV
32H,#00000100B
MOV
33H,#00001000B
MOV
34H,#00010000B
MOV
35H,#00100000B
MOV
36H,#01000000B
MOV
37H,#10000000B
ULANG:
MOV P1,30H
MOV P1,31H
ACALL
TUNDA
MOV
P1,32H
ACALL
TUNDA
MOV P1,33H
ACALL TUNDA
MOV
P1,34H
ACALL
TUNDA
MOV
P1,35H
ACALL
TUNDA
MOV
P1,36H
ACALL
TUNDA
MOV
P1,37H
ACALL TUNDA
SJMP
ULANG
TUNDA:
MOV R7,#0FFh
LAGI: MOV
R6,#0FFh
SINI: DJNZ
R6,SINI
DJNZ R7,LAGI
RET
END
2. Modifikasi source code.
$mod51
ROM EQU 0000h
ORG
ROM
LJMP MULAI
ORG ROM+0100
MULAI: MOV A, #00000001b
NEXT: MOV P1, A
ACALL TUNDA
RL
A
CJNE
A,#10000000b, NEXT
SJMP
NEXT
TUNDA: MOV R7,#03h
LUP1: MOV R6,#0ffh
LUP2: MOV R5,#0ffh
DJNZ R5,$
DJNZ
R6,LUP2
DJNZ
R7,LUP1
RET
END
Sekian modifikasi
source code untuk Transfer data Output dari Data RAM.
Semoga membantu anda yang sama-sama sedang mempelajari atau mendalami materi mikroprosesor.